Keberadaan gigi susu sebenarnya sangat penting, karena kelak memberi tempat bagi pertumbuhan gigi dewasa. Gigi susu juga membantu bayi dalam mengunyah makanan dan membantu berbicara dengan baik.
Gigi merupakan bagian pendukung proses pencernaan, yaitu untuk menggigit, merobek, memotong, menggiling, dan mengunyah makanan. Sebagaimana pada orang dewasa, gigi susu perlu dirawat untuk mempermudah bayi dalam mencerna makanan.
Jumlah gigi susu seluruhnya adalah 20 buah. Gigi-gigi tersebut terdiri atas empat gigi seri depan (atas dan bawah), empat gigi seri samping (letaknya mengapit gigi seri tengah), empat gigi taring, dan delapan gigi geraham.
Penanganan yang salah pada gigi bayi bisa saja menyebabkan hal buruk di kemudian hari.
Dilansir dari parents.com, berikut beberapa hal yang sebaiknya lakukan untuk merawat gigi bayi yang baru tumbuh:
- Rawat sebelum gigi bayi tumbuh
Mulailah membersihkan rongga mulut si Kecil bahkan sebelum giginya tumbuh. Bersihkan gusi setiap kali ia selesai makan atau minum susu.
Mama dapat membersihkannya dengan lap hangat yang sudah dibasahi terlebih dahulu atau dengan menggunakan sepotong kain kasa yang dibasahi di jari Mama.
Selain itu, Mama juga dapat membeli Sikat gigi bayi berupa perangkat karet lembut yang disematkan pada jari telunjuk Mama untuk mempermudah proses penggosokan sisa makanan pada gigi si Kecil.
- Jika sudah tumbuh, segera rawat!
Begitu gigi mulai tumbuh, segeralah rawat dengan baik. Banyak orangtua yang berpikir bahwa gigi bayi tidaklah penting karena nantinya mereka akan diganti dengan gigi permanen.
Meski begitu, gigi pertama ini merupakan pondasi utama mereka untuk mengunyah dan berbicara. Jika tidak dirawat dengan benar, gigi si Kecil bisa saja membusuk dan mengarah ke infeksi gusi yang disebut gingivitis.
Untuk membersihkan gigi bayi, Mama dapat menggunakan kasa steril yang telah dilembapkan dengan air matang. Bersihkan minimal dua kali sehari.
- Hindari menyusu dengan botol dalam waktu yang lama
Jangan biarkan bayi menyusu dengan botol dalam jangka waktu yang lama. Pasalnya, sisa susu atau jus yang menempel pada gigi bayi dalam waktu lama dan tidak dibersihkan akan mengakibatkan lubang pada giginya.
Tanda-tanda pertama gigi berlubang pada bayi adalah perubahan warna dan lubang kecil. Jika sudah begini, segeralah pergi ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan khusus.
Keunggulan:
– Memijit gusi dan gigi dengan lembut
– Mengembangkan kebiasaan kebersihan mulut yang
baik dari awal
– Model pisang yang dikupas mempermudah bayi
menggengam
– Bahan Fleksibel mengurangi risiko cedera mulut
– Non-alergi 100% silikon berkualitas tertinggi
– Bebas dari BPA, lateks dan ftalat
– Ramah terhadap mesin pencuci piring dan
pendingin
– 100% silikon yang tidak beracun